RSS
Facebook
Twitter

Sunday 29 July 2012

Keluarga

Pengertian Keluarga • Duvall dan Logan ( 1986 ) :Keluarga adalah sekumpulan orang dengan ikatan perkawinan, kelahiran, dan adopsi yang bertujuan untuk menciptakan, mempertahankan budaya, dan meningkatkan perkembangan fisik, mental, emosional, serta sosial dari tiap anggota keluarga. • Bailon dan Maglaya ( 1978 ) :Keluarga adalah dua atau lebih individu yang hidup dalam satu rumah tangga karena adanya hubungan darah, perkawinan, atau adopsi. Mereka saling berinteraksi satu dengan yang lain, mempunyai peran masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu budaya. • Keluarga berasal dari bahasa Sansekerta: kula dan warga "kulawarga" yang berarti "anggota" "kelompok kerabat". Keluarga adalah lingkungan di mana beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah, bersatu.Keluarga inti ("nuclear family") terdiri dari ayah, ibu, dan anak-anak mereka. • Pengertian Keluarga menurut Burgess dkk dalam Friedman (1998), yang berorientasi pada tradisi dan digunakan sebagai referensi secara luas : a. Keluarga terdiri dari orang-orang yang disatukan dengan ikatan perkawinan, darah dan ikatan adopsi. b. Para anggota sebuah keluarga biasanya hidup bersama -sama dalam satu rumah tangga, atau jika mereka hidup secara terpisah, mereka tetap menganggap rumah tangga tersebut sebagai rumah mereka. c. Anggota keluarga berinteraksi dan berkomunikasi satu s ama lain dalam peran-peran sosial keluarga seperti suami -istri, ayah dan ibu, anak laki - laki dan anak perempuan, saudara dan saudari. d. Keluarga sama-sama menggunakan kultur yang sama, yaitu kultur yang diambil dari masyarakat dengan beberapa ciri unik tersendiri. • Menurut Whall dalam Friedman (1998), Pengertian Keluarga, keluarga adalah sebagai kelompok yang mengidentifikasi diri dengan anggotanya terdiri dari dua individu atau lebih, asosiasinya di cirikan oleh istilah-istilah khusus, yang boleh jadi tidak diikat oleh hu bungan darah atau hukum, tapi berfungsi sedemikian rupa sehingga mereka menganggap diri mereka sebagai sebuah keluarga. • Menurut Departemen Kesehatan dalam Effendy (1998), mendefinisikan keluarga sebagai unit terkecil dari masyarakat , terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan tinggal disuatu tempat dibawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan . • Menurut Friedman dalam Suprajitno (2004), Pengertian Keluarga adalah kumpulan dua orang atau lebih yang hidup bersama denganketerikatan aturan dan emosional dan individu mempunyai peran masing-masing yang merupakan bagian dari keluarga. • Menurut DEPKES RI Tahun 1983, Keluarga adalah salah satu kelompok atau kumpulan manusia yang hidup bersama sebagai suatu kesatuan atau unit masyarakat terkecil dan biasanya, tetapi tidak selalu ada hubungan darah, ikatan perkawinan atau ikatan lain, mereka hidup bersama dalam satu rumah atau tempat tinggal biasanya di bawah asuhan seorang kepala rumah tangga dan makan dari satu periok. • Menurut DEPKES RI Tahun 1988, Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang tinggal dan berkumpul di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan. • Menurut Salvicion, Pengertian Keluarga adalah dua atau lebih dari individu yang tergabung karena ikatan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan, dan mereka hidup dalam suatu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan di dalam peranannya masing-masing, dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan. • Johnson’s (1992) Keluarga adalah kumpulan dua orang atau lebih yang mempunyai hubungan darah yang sama atau tidak, yang terlibat dalam kehidupan yang terus menerus, yang tinggal dalam satu atap, yang mempunyai ikatan emosional dan mempunyai kewajiban antara satu orang dengan orang yang lain. Dari ketiga batasan tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa keluarga: 1. Unit terkecil masyarakat atau keluarga adalah suatu kelompok 2. Terdiri dari 2 orang atau lebih dan pertalian darah 3. Adanya ikatan perkawinan dan pertalian darah 4. Hidup dalam satu rumah tangga 5. Di bawah asuhan kepala rumah tangga 6. Berinteraksi satu sama lain 7. Setiap anggota keluarga menjalankan peranannya masing-masing 8. menciptakan dan mempertahankan suatu kebudayaan Ciri- Ciri Keluarga 1. Menurut Robert Mac Iver dan Charles Horton a. Keluarga merupakan hubungan perkawinan b. Keluarga berbentuk suatu kelembagaan yang berkaitandenagn hubungan perkawinan yang sengaja dibentuk dan dipelihara c. Keluarga mempunyai sistem tata nama termasuk perhitungan garis keturunan d. Keluarga mempunyai fungsi ekonomi yang dibentuk olehanggota-anggotanya berkaitan dengan kemampuan untuk mempunyai ketur-unan dan membesarkan anak e. Keluarga merupakan tempat tinggal bersama, rumah atau rumah tangga. 2. Ciri keluarga Indonesia a. Mempunyai ikatan yang erat dengan dilandasi semangat gotong royong b. Dijiwai oleh nilai kebudayaan ketimuran c. Umumnya dipimpin oleh suami meskipun proses pemutusandilakukan secara musyawarah. ( Setiadi, 2008) d. Sedikit berbeda antara yang tinggal dipedesaan dan diperkotaan.dipedesaan masih bersifat tradisional,sederhana,saling menghormati satu sama lain dan sedikit sulit menerima inovasi baru. 3. Ciri-ciri keluarga a. Suami sebagai pengambil keputusan b. Merupakan suatu kesatuan yang utuh c. Berbentuk monogram d. Bertanggung jawab e. Pengambil keputusan f. Meneruskan nilai-nilai budaya bangsa g. Ikatan kekeluargaan sangat erat h. Mempunyai semangat gotong-royong Dari uraian diatas dapat ditarik kesimpulan cirri-ciri keluarga adalah: 1. Keluarga adalah unit terkecil dimasyarakat 2. Keluarga terdiri dari 2 orang atau lebih dalam satu atap yang mempunyai hubungan intim,pertalian darah/perkawinan 3. Terorganisir dibawah asuhan kepala rumah tangga (biasanya bapak atau ibu atau keluarga lain yang dominan) yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya,saling ketergantungan antara anggota keluarga. 4. Setiap anggota keluarga mempunyai peran dan fungsi masing-masing yang dikordinasikan oleh kepala keluarga. 5. Setiap keluarga mempunyai keunikan masing-masing serta nilai dan norma hidup yang didasari system kebudayaan 6. Setiap keluarga mempunyai hak otonomi dalam pengaturan keluarganya antara lain dalam hal kesehatan keluarga. Daftar Pustaka • http://yenibeth.wordpress.com/2008/06/15/konsep-keluarga/ • http://www.scribd.com/doc/45721557/11/Ciri-Ciri-Keluarga • Pengantar keperawatan keluarga/H.zaidin Ali;editor,fruriolina Ariani.—Jakarta:EGC,2009.

0 comments:

  • Total Pageviews

    Ns.Tursino.Skep. Powered by Blogger.
  • Contact Form

    Name

    Email *

    Message *