RSS
Facebook
Twitter

Thursday, 19 July 2012

LP PERILAKU KEKERASAN ( AMUK )

I. MASALAH UTAMA Perilaku kekerasan ( amuk ) Resiko perilaku kekerasan II. PROSES TERJADINYA MASALAH A. Pengertian Perilakukekerasan / amuk / marahadalah : • Perasaanjengkel yang timbulsebagairesponterhadapkecemasan / kebutuhan yang tidakterpenuhi yang dirasakansebagaiancaman ( Stuart &Sundeen, 1998 ) • Keadaanindividuberperilaku yang dapatmembahayakansecarafisikbagidirisendirimaupun orang lain ( Townsend, 1998 ) • Suatuemosi yang menentangdarisifatmudahtersinggunghinggamarah yang hebat, yang dialami oleh semua orang dan biasanyamarahini merupakan suatu reaksi terhadap rangsangan yang tidak menyenangkan ( Kaplan &Saddock, 1998 ). • Perasaanmarahdanbermusuhan yang kuat disertai kehilangan control diri individu, sehingga dapat merusak diri sendiri, orang lain dan lingkungan. ( Keliat, BA, 1994) B. Etiologi 1. FaktorPredisposisi a. Psikologis Kegagalanfrustasiagresif / amuk Masakanak – kanaktidakmenyenangkan :perasaanditolak, dihina, dianiaya / reaksipenganiayaan b. Perilaku Pujian yang diterimapadasaatmelakukan PK. Mengobservasiataumelihat PK didalam / diluarrumahsehinggamenstimulasiindividumengadopsi PK tersebut. c. Social budaya Budayatertutupdanmembalassecaradiam( pasif ). Control social yang tidakpastiterhadap PK seolah – olah PK diterima di masyarakat. d. Bioneurologi Kerusakan system limbic, lobus frontal, lobus temporal danketidakseimbangan neurotransmitter berperanuntukterjadinya PK. 2. FaktorPresipitasi Dapatbersumberdaridirisendiri, lingkungandaninteraksidengan orang lain / social. - Dirisendiri : kelemahanfisik, keputusasaan, ketidakberdayaan, kurangpercayadiri - Interaksi social : interaksi yang provokatif, interaksi yang konflik - Lingkungan : lingkungan yang rebut, lingkungan yang padat, kritikan yang mengarahpadapenghinaan, kehilangan orang yang dicintai, kehilanganpekerjaan. C. Tanda Dan Gejala • Fisik : mukamerah, pandangantajam, nafaspendek, berkeringat, sakitfisik, TD meningkat • Intelektual :mendominasi, bawel, sarkasme, berdebat, meremehkan. • Emosi : tidakadekuat, rasa terganggu, marah / dendam, jengkel • Social : menarikdiri, pengasingan, penolakan, kekerasan, ejekan, humor • Spiritual :kemahakuasaan, kebajikan / kebenarandiri, keraguan, tidakbermoral, kebejatan, kreatifitasmenurun. D. Akibatterjadinyamasalah. • Mengungkapkanmendengar, ataumelihatobyek yang masihmengancam • Mengungkapkanperasaantakut, cemas, khawatir Data obyektif : - Wajahtegang, merah - Mondar – mandir - Tanganmengepal - Keluarkeringatbanyak III. A. Pohonmasalah Resikomencederaidiri,orang lain danlingkungan Gangguankonsepdiri : HDRWaham Perubahanpersepsisensori :halusinasi Tidakefektifnyakopingindividu Isolasisocial :menarikdiri Tidakefektifnyapenatalaksanaan regimen terapeutik B. Masalahkeperawatandan data yang perludikaji 1. Masalahutama : ResikoPerilakukekerasan Data subyektif : Klienmengatakantelahmerusakalat – alatrumahtanggadanmemukul orang lain Data obyektif : - Tampakcemasdankhawatir Wajahtampaktegang - Mondar – mandir - Merasadiremehkan orang lain 2. Mk :penyebabgangguankonsep : Hargadirirendah. Data subyektif : a. Mengungkapkaningindiakuijatidirinya b. Mengungkaokantidakadalagi yang peduliterhadapdirinya c. Mengungkapkantidakbisaapa – apa d. Mengungkapkandirinyatidakberguna e. Mengkritikdirisendiri f. Perasaantidakmampu Data obyektif : a. Merusakdirisendiri b. Merusak orang lain c. Ekspresimalu d. Menarikdiridarihubungan social e. Mudahtersinggung f. Tidakmaumakandantidakmautidur 3. Mk : akibatresikoperilakukekerasan Data subyektif :  Mengungkapkancemasdankhawatir  Klienmengungkapkanapa yang dilihatdan yang didengarmengancamdanmembuatnyatakut Data obyektif ;  Wajahklientampaktegang  Mata merahdanmelotot  Rahangmengatup  Tanganmengepal, Mondar – mandir C. DiagnosaKeperawatan 1. Perilakukekerasan 2. Hargadirirendah 3. Isolasi social 4. Halusinasi 5. Waham D. Fokusintervensi  DiagnosaKeperawatan 1 : perilakukekerasan 1. TujuanUmum Kliendapatmengotrolperilakukekerasannya 2. TujuanKhusus a. TUK 1 : Binahubungansalingpercaya Kriteriahasil : - Ekspresiwajahbersahabat - Menunjukkan rasa tenangdanadakontakmata - Mau berjabattangandanmenyebutnama - Mau menjawabsalamdanmaududukberdampingandenganperawat - Mau mengutarakanmasalah yang dihadapi Intervensi : - Binahubungansalignpercayadenganmenggunakanprinsipkomunikasiterapeutik a. Sapakliendenganramahbaikdengan verbal maupun non verbal b. Perkenalkandiridengansopan c. Tanyakannamalengkapkliendannamapanggilan yang disukaiklien d. Jelaskantujuanpertemuan e. Jujurdanmenepatijanji f. Tunjukkansikapempatidanmenerimaklienapaadanya g. Beriperhatiankepadaklliendanperhatikakebutuhandasarklien b. TUK 2 : Kliendapatmengidentifikasipenyebab PK KriteriaHasil : - Kliendapatmengungkapkanperasaannya - Kliendapatmengungkapkanpenyebabperasaanjengkel / kesaldiri Intervensi : • Berikesempatanuntukmengungkapkanperasaannya • Bantu klienuntukmengungkapkanperasaannya • Diskusikanbersamaklienpenyebabprilakukekerasaansaatinidan yang lalu c. TUK 3 : Kliendapatmengidentifikasitanda PK Kriteriahasil : - Kliendapatmengungkapkanperasaansaatjengkel / marah - Kliendapatmenyimpulkantanda – tandajengkel / kesal yang dialami IntervensiKeperawatan : • Anjurkanklienmengungkapkan yang dialamisaatmarah / jengkelpadaklien • Simpulkanbersamaklientanda – tandajengkel / kesal yang dialamiklien d. TUK 4 :Kliendapatmengidentifikasi PK yang biasadilakukan. Kriteriahasil : - Kliendapatmengungkapkanperilakukekerasan yang biasadilakukanklien - Kliendapatbermainperandengan PK yang biasadilakukan - Kliendapatmengetahuicara yang biasa yang dapatmenyelesaikanmasalah IntervensiKeperawatan : - Anjurkanklienuntukmengungkapkan PK yang biasadilakukanklien - Bantu klienuntukbermainperansesuaiindikasidengan PK yang biasadilakukan - Bicarakandenganklienapakahdengancara yang klienlakukanmasalahselesai ? e. TUK 5 : Kliendapatmengidentifikasiakibat PK Kriteriahasil : Kliendapatmenjelaskanakibatdaricara yang dilakukanklien IntervensiKeperawatan : • Bicarakanakibat / kerugiandaricara yang dilakukanklien • Bersamaklienmenyimpulkanakibatcara yang dilakukan / yang digunakanolehklien • Tanyakanpadaklienapakahiamaumempelajaricarabaru yang sehat. f. TUK 6 : Kliendapatmengidentifikasicarakonstruktifdalamberesponsecarakonstruktif Kriteriahasil : Kliendapatmelakukancaraberesponterhadapkemarahansecarakonstruktif. IntervensiKeperawatan : • Tanyakanpadaklien, “ apakahiainginmempelajaricarabaru yang sehat ?” • Berikanpujianjikaklienmengetahuicara lain yang sehaT • Diskusikandengankliencara lain : nafasdalam, verbal, spiritual, social g. TUK 7 : Kliendapatmendemonstrasikancaramengontrol PK Kriteriahasil : Dapatmendemonstrasikancaramengontrol PK dengannafasdalam, verbal, spiritual IntervensiKeperawatan : • Bantu klienmemilihcara yang paling tepatdenganklien • Bantu klienmengidentifikasimanfaatcara yang telahdipilih • Bantu klienuntukmenstimulasicaratersebut • Beri reinforcement positifataskeberhasilanklienmenstimulasicaratersebut h. TUK 8 : Kliendapatdukungankeluargadalammengontrol PK Kriteriahasil : Keluargakliendapat : - Menyebutkancaramerawatklien yang berperilakukekerasan - Mengungkapkan rasa puasdalammerawatklien Intervensi : - Identifikasikemampuankeluargamerawatkliendansikapapa yang telahdilakukankeluargaterhadapklienselamaini - Jelaskanperansertakeluargadalammerawatklien - Jelaskancara – caramerawatklien :  Terkaitdengancaramengontrolmarahsecarakonstruktif  Sikaptenang, bicaratenangdanjelas  Membantuklienmengenalpenyebabiamarah - Bantu keluargamendemonstrasikancaramerawatklien - Bantu keluargamengungkapkanperasaannyasetelahmelakukandemonstrasi i. TUK 9 : Kliendapatmenyebutkanobat – obatan yang diminumdankegunaannya ( jenis, waktu, dosisdanefek ) Kriteriahasil : - Kliendapatmenggunakanobat – obatan yang diminumklienkepadakliensekeluarga - Kliendapatminumobatsesuaiindikasidengan program pengobatan Intervensi : - Jelaskanjenis – jenisobat yang diminumklienkepadakliensekeluarga - Jelaskan 5 prinsipbenarminumobat - Anjurkanklienminumobatdanminumtepatwaktu - Anjurkanuntukmelaporkanpadaperawat / dokterjikamerasakanefek yang tidakmenyenangkan - Beripujianjikaklienminumobatdenganbenar DAFTAR PUSTAKA DepkesRI .1989. PetunjukTeknikAsuhanKeperawatan Ed. 8.Jakarta : EGC Keliatdkk .1998 .Proses KeperawatanKesehatanJiwa.Jakarta :PenerbitBukuKedokteran EGC Maramis, WF . 2004. CatatanIlmuKedokteranJiwa. Surabaya :Airlangga University Press Stuart, GW, Sundeen, SJ . 1995. Pocket Guide To Psychiatric Nursing, Edisi 3,AlihBahasaAchirYani S. Hamid. Jakarta :PenerbitbukuKedokteran EGC Townsend, Mary C .1998 .BukuSakuDiagnosaKeperawatanPadaKeperawatanPsikiatrik. Jakarta :PenerbitBukuKedokteran EGC

0 comments:

  • Total Pageviews

    Ns.Tursino.Skep. Powered by Blogger.
  • Contact Form

    Name

    Email *

    Message *